TRIBUNWOW.COM - Malut United dikabarkan sudah deal dengan sejumlah pemain anyar.

Dilansir TribunWow.com, rumor transfer ini diungkap akun seputar sepak bola Indonesia, Instagram @ngapakfootball, Sabtu (14/6/2025).

Dikabarkan, para pemain gerbong PSIS Semarang dan PSS Sleman ini bakal segera diresmikan Malut United.

"Pemain baru Malut United

Malut United musim depan banyak sekali pemain baru son, termasuk pemain asing baru yang udah pernah dispill jauh-jauh hari

Tinggal nunggu siapa pelatih baru mereka musim depan?," tulis akun tersebut.

Sementara itu, dalam foto yang diunggah, tampak bocoran tujuh pemain anyar Malut United.

Mayoritas adalah pemain yang berasal dari PSIS Semarang dan PSS Sleman.

Update rumor transfer ini pun langsung membuat netizen terkejut, dan menilai kedalaman skuad Malut United musim depan semakin mengerikan.

Apalagi nanti akan ada gerbong Persib Bandung yang dikabarkan sudah deal.

Berikut bocoran transfer terbaru Malut United:

Gerbong PSS Sleman

Alan Jose

 

Pemain bernama asli Alan Bernardon merupakan pemain kelahiran Medianeira, Brasil, 22 Juni 1994.

Pemain berusia 30 tahun itu merupakan kiper berpostur jangkung, 2,01 meter.

Alan Jose gabung PSS Sleman pada 2 Juli 2024.

Kini, Alan Jose out dari PSS Sleman, setelah klub berjuluk Super Elja itu degradasi ke Liga 2.

Selama bersama PSS Sleman, pemain bernilai pasar Rp 2,61 miliar itu mencatat 33 pertandingan, 48 kebobolan, 6 clean sheet, dan 2.929 menit bermain.

Abduh Lestaluhu

 

Abduh Lestaluhu merupakan pemain kelahiran Ambon, 16 Oktober 1993 lalu.

Pemain berpostur 1,70 meter itu menempati posisi sebagai bek-bek kiri.

Gabung dengan PSS Sleman pada 1 Juli 2023, Abduh Lestaluhu kini harus mencari labuhan baru setelah klubnya degradasi.

Selama membela PSS Sleman, pemain bernilai pasar 2,61 miliar itu mencatat 48 pertandingan, 4 assist, dan 3.759 menit bermain.

Vico Duarte

 

Gerbong ke-3 dari PSS Sleman adalah Vico Duarto.

Pemain bernama asli Vinicius Duarte itu lahir di Cascavel, Brasil, pada 3 Desember 1996.

Pemain berusia 28 tahun ini memiliki postur 1,74 meter, dan menempati posisi penyerang-sayap kanan.

Kariernya di PSS Sleman terbilang seumur jagung, lantaran baru gabung pada 9 Januari 2025, dan kini harus pamit.

Selama di PSS Sleman, pemain bernilai pasar Rp 1,74 miliar itu mencatat 16 pertandingan, 2 gol, 3 assist, dan 1.323 menit bermain.

Gerbong PSIS Semarang

Septian David Maulana

 

Septian David Maulana merupakan pemain kelahiran Semarang, 2 September 1996.

Septian David Maulana sempat dikaitkan dengan sejumlah klub lain, termasuk PSIM Yogyakarta.

Namun, rumor terbaru menyebutkan Septian David deal ke Malut United.

Gabung dari PSIS Semarang sejak 21 Januari 2019, Septian David Maulana merupakan proyek jangka panjang Mahesa Jenar.

Pemain berpostur 1,74 meter itu dikontrak hingga 31 Mei 2026.

Namun, mengingat PSIS Semarang degradasi, Septian David akhirnya dilepas.

Selama di PSIS Semarang, gelandang-gelandang serang bernilai pasar Rp 3,48 miliar itu mencatat 139 pertandingan, 20 gol, 17 assist, dan 10.475 menit bermain.

Ridho Syuhada

 

Ridho Syuhada merupakan pemain muda, kelahiran 18 Juni 2004.

Pemain berpostur 1,67 meter itu menempati posisi sebagai gelandang-gelandang bertahan.

Gabung PSIS Semarang sejak 1 Januari 2023, Ridho Syuhada saat ini memiliki nilai pasar Rp 1,30 miliar.

Selama di PSIS Semarang, Ridho Syuhada mencatat 58 pertandingan, 3 gol, 1 assist, dan 2.376 menit bermain.

Riyan Ardiansyah

 

Sama seperti Septian David, Riyan Ardiansyah sejatinya merupakan proyek jangka panjang PSIS Semarang.

Ia dikontrak sampai 31 Mei 2026.

Namun ia dilepas lantaran PSIS Semarang degradasi.

Pemain berpostur 1,74 meter itu menempati posisi penyerang-sayap kanan, dan saat ini nilai transfernya Rp 2,17 miliar.

Selama di PSIS Semarang, Riyan Ardiansyah mencatat 119 pertandingan, 12 gol, 6 assist, dan 6.144 menit bermain.

Borneo FC

Angga Saputro 

 

Di antara gerbong PSS Sleman-PSIS Semarang, Angga Saptro masuk lis belanja Malut United.

Angga Saptro saat ini berstatus tanpa klub, setelah dilepas Borneo FC, 20 April 2025 lalu.

Pemain kelahiran Sidoarjo, Jawa Timur, 1993 itu saat ini memiliki nilai pasar Rp 2,61 miliar.

Selama di Borneo FC, kiper berpostur 1,80 meter ini mencatat 60 pertandingan, 60 kebobolan, 21 clean sheet, dan 5.103 menit bermain.

(TribunWow.com/Lailatun Niqmah)