Charlotte Webster-Salter, seorang pramugari di Inggris, harus merelakan sebagian lidahnya dipotong di usia 27 tahun. Ia menjalani operasi tersebut pada 2022 setelah didiagnosis kanker mulut, yang tragisnya berawal dari gejala yang sempat disepelekan yakni sariawan.
Awalnya, Charlotte tidak khawatir karena merasa gaya hidupnya cukup sehat. Ia tidak merokok, dan ia juga rajin berolahraga di gym. Ia mengabaikan keluhan sariawan yang muncul sejak 2018 karena mengira hanya karena kelelahan.
Baru setelah kondisinya makin memburuk, Charlotte memeriksakan diri pada 2020 dan menjalani serangkaian pemeriksaan. Pada 2021, hasil biopsi menunjukkan di lidahnya ada kanker mulut jenis squamous cell carcinoma, yang dikelompokkan juga sebagai kanker leher dan kepala.
Dikutip dari Mayo Clinic, kanker mulut merupakan pertumbuhan sel yang dimulai di mulut. Jenis kanker ini bisa terjadi di bibir, gusi, lidah, lapisan dalam pipi, dasar mulut, dan langit-langit mulut. Sama seperti jenis kanker yang lain, pada stadium lanjut kanker mulut juga bisa menyebar ke organ lain.
Lantas, apa saja gejala kanker mulut?
Gejala kanker mulut di antaranya adalah sebagai berikut:
Perbedaan sariawan biasa dan kanker mulut dapat dilihat dari lokasi, rasa nyeri yang dirasakan, durasi, hingga faktor risikonya. Dikutip dari Healthline, begini penjelasannya.
Penting untuk segera memeriksakan diri ke dokter jika ada luka di mulut yang tidak kunjung sembuh atau adanya perubahan tekstur dalam mulut yang berlangsung lebih dari dua minggu. Umumnya, prospek kesembuhan kanker mulut lebih baik jika pengobatan dilakukan lebih awal.
Contact to : xlf550402@gmail.com
Copyright © boyuanhulian 2020 - 2023. All Right Reserved.